Senin, 03 Oktober 2016

DATABASE MANAGEMENT SYSTEM (DBMS)


1.  Tujuan
Setelah menyelesaikan modul ini, anda diharapkan dapat :
1. Mengetahui fungsi DBMS
2. Mampu menjelaskan struktur/modul-modul  DBMS
3. Mampu membandingkan berbagai DBMS
4. Mampu menentukan DBMS yang sesuai untuk berbagai jenis implementasi.


2.  Dasar Teori
DBMS merupakan perangkat lunak utama dalam pengelolaan dan pengolahan basis data. DBMS-lah yang menetukan bagaimana basis data dikelola dan diorganisasi secara fisik dalam media penyimpan perangkat komputer. Jika dimanfaatkan dalam jaringan komputer, maka DBMS pula berperan dalam menerapkan mekanisme keamanan (security) dan mengontol penggunaan pada waktu yang sama.
Sebuah Sistem Pengelola Basis Data (Database Management System) terbagi atas modul-modul  yang masing-masing memiliki tanggung jawab  dalam membentuk Struktur Sistem Basis Data secara keseluruhan.  Beberapa fungsi-fungsi dalam sistem pengelola basis data mungkin telah disediakan oleh sistem operasi.
Kelengkapan fungsi/modul antara DBMS  yang satu dengan yang lain bisa berbeda, baik dari sisi kualitas maupun kuantitasnya. DBMS sederhana, seperti dBase, Paradox atau MS. Access tidak mengakomodasi pemakaian basis data oleh banyak pemakai. Tetapi dengan DBMS semacam Oracle, Sybase atau MS-SQL-Server, hal tersebut terakomodasi dengan baik.
Sebuah DBMS umumnya memiliki sejumlah modul fundamental yaitu :
·  DML Compiler
·  DML  Precompiler
·  DDL Interpreter
·  Query Evaluation Engine
·  File Manager
·  Buffer Manager
Untuk DBMS dengan fasilitas/fitur yang lebih lengkap, tentu saja masih ada sejumlah modul lain, seperti modul untuk mengelola keamanan data (security), menjaga integritas data, serta melakukan penggandaan data (backup).
Database Management System (DBMS) dan Aplikasi Basis Data
Pemanfaatan basis data melalui DBMS hanya bermanfaat secara langsung bagi para pemakai mahir (casual user) ditandai dengan menerapkan sejumlah operasi pengolahan dan manipulasi basis data (operasi basis data), namun demikian operasi basis data tersebut berbeda di antara jenis pemakai. Pemakai akhir (end user) tidak bersentuhan langsung dengan objek basis data, tetapi lebih banyak bersinggungan dengan aktivitas nyata yang memang terjadi di mana sistem basis data itu diterapkan seperti pemasukan data transaksi penjualan, akuntansi, pencetakan laporan harian/bulanan, penutupan data transaksi bulanan dll.
Pada level implementasi, perbedaan tersebut dijembatani oleh adanya perangkat lunak aplikasi yang khusus untuk dapat digunakan oleh para pemakai akhir (end user).  Aplikasi ini akan menyediakan sejumlah operasi (menu) yang sesuai dengan aktivitas nyata yang memang dilakukan oleh end user. Selanjutnya pilihan operasi user ini akan ‘diterjemahkan’ oleh aplikasi tersebut menjadi sejumlah operasi basis data elementer yang memang dapat dikenali/dikerjakan oleh DBMS.
DBMS yang besar seperti  Oracle, SQL-Server, Informix, IBM-DB2  dirancang sejak awal berdiri sendiri dan terpisah dari aplikasi basis data. Karena berdiri sendiri, banyak sekali fasilitas (feature) yang ditangani oleh DBMS ini, seperti masalah pemeliharaan integritas data, mekanisme backup data secara periodik dan recovery data, pengendalain pemakaian data secara multiuser (concurrency control), mekanisme pengamanan pemakaian (security mechanism) dan lain-lain. 
Perangkat lunak semacam dBaseIII+, FoxBase, MS-Access dapat saja kita golongkan sebagai DBMS jika ditinjau dari sisi fungsinya secara umum yaitu mengelola basis data, walaupun memang fasilitas tambahan yang tersedia tidak selengkap yang ada pada DBMS besar atau bahkan tidak ada sama sekali.  DBMS tersebut juga berfungsi sebagai tool pembangun aplikasi basis data selain berfungsi sebagai pengelola basis data. Aplikasi basis data yang dibuat akan menyatu dengan DBMS pada saat pemakaiannya. DBMS seperti ini hanya cocok untuk sistem stand alone

3.   Daftar Alat dan Bahan
1.      Personal Komputer 1 Unit
2.      Software DBMS (MS. Access, SQL Server, MySQL, Visual Foxpro)

4.  Keselamatan Kerja
1.      Sebelum melakukan langkah percobaan, pastikan kabel power terhubung ke Power Supply.
2.      Matikan komputer setelah praktikum selesai.

5.  Langkah Kerja
1.    Lakukan studi literature dengan mengumpulkan dan membaca referensi tentang salah satu DBMS di bawah ini
a.    MS. Access
b.    MS. SQL Server
c.     My SQL
d.    Visual Foxpro
2.    Presentasekan hasil studi literature Anda di depan kelas, kelebihan, kekurangan serta kesesuaian implementasi DBMS tersebut !
3.    Lakukan Eksplorasi setiap DBMS tersebut di atas dengan meng-akses modul-modul DBMS tersebut. Perhatikan fitur/fasilitas Modul Pengelolaan Database, Query, Export-Import, Backup-Recovery, dan Security, catat apa yang diamati dan jelaskan!
4.    Perhatikan apakah DBMS tersebut memiliki tool pembangun aplikasi, jelaskan!



  
5.    Hasil Dan Analisa.
1.    MS. Access
Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna. Versi terakhir adalah Microsoft Office Access 2007 yang termasuk ke dalam Microsoft Office System 2007.
Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana.
Beberapa hal yang merupakan keunggulan dari penggunaan MS. Access adalah:
·         Aplikasinya mudah diperoleh (meskipun bajakan )
·         Manipulasi tabel dan data sangat mudah dilakukan
·         Relasi antar tabel dapat dibuat dengan mudah
·         Perintah SQL dapat diberikan
·         Dapat diintegrasikan dengan bahasa pemrograman, misalnya Delphi, VB, dll
·         Tersedia fasilitas untuk sekuriti data
·         Mampu menyimpan data dalam jumlah sangat besar (jauh lebih besar daripada Paradox).
Adapun kekurangannya adalah aplikasinya tidak free alias tidak gratis selain itu Karena kurang begitu bagus jika diakses melalui jaringan maka bayak pengguna Microsoft Access menggunakan solusi system manajemen basis data yang bersifat klien / server.

Bebarapa fungsi yang terdapat pada Microsoft Acces:
·         Create a new file digunakan untuk membuat data base baru dalam Ms Acces.
·         Fasilitas yang ada pada MS Access adalah : Table, Query , Form, Report, Macro, Modul
·         MS Access adalah Program database pada Microsoft office yang menerapkan sistem data base relasiona.
·         Report adalah fasilitas yang merupakan kumpulan informasi yang ditata dan ditampilkan dalam bentuk print preview pada Ms Access
·         Fungsi Form dalam Microsoft Access adalah untuk menginput data dalam format atau tampilan layer
·         Ekstensi adalah bentuk/format dari setiap nama file. Ekstensi file untuk program database Microsoft Accsess adalah .mdb
·         Pada pembuatan blank data base, langkah yang harus dilakukan setelah memilih blank database adalah mengisi create name
·         Fasilitas access yang digunakan untuk menampilkan, mengubah, menganalisis sekaligus sebagai sumber data selain table adalah Query
·         Tipe data yang digunakan untuk field karakter huruf adalah Text
·         Tipe data yang digunakan untuk field angka adalah Number
·         Primary key adalah Field yang digunakan sebagai field index utama atau field kunci pengurutan data dari sebuah table
·         Untuk membuat form pada Ms Acces adalah Pilih form à create form bay using wizard
·         Di dalam sebuah table aplikasi Microsoft Accsess terdapat Field. Yang dimaksud dengan Field adalah Atribut dari sebuah table
·         Untuk dapat membuat report baru berasal dari Table
·         Fungsi dari Primary Key adalah Agar tidak terjadi penggandaan Isian data
·         Scanner adalah perangkat atau piranti Peripheral computer.
·         Scanner dalam bahasa Inggris berasal dari kata dasar Scan yang dalam bahasa Indonesia sering disamakan dengan istilah Pindai
·         Scanner yang sering kita jumpai di supermarket adalah jenis secanner Hand-held Scanner.
·         Scanner yang penggunaannya dengan cara meletakkan objek yang akan discan diantara lensa dan cover adalah Plat Bed Scanner
Screenshoot :





1.    MS. SQL Server
Microsoft SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) produk Microsoft. Bahasa kueri utamanya adalah Transact-SQL yang merupakan implementasi dari SQL standar ANSI/ISO yang digunakan oleh Microsoft dan Sybase. Umumnya SQL Server digunakan di dunia bisnis yang memiliki basis data berskala kecil sampai dengan menengah, tetapi kemudian berkembang dengan digunakannya SQL Server pada basis data besar.
Microsoft SQL Server dan Sybase/ASE dapat berkomunikasi lewat jaringan dengan menggunakan protokol TDS (Tabular Data Stream). Selain dari itu, Microsoft SQL Server juga mendukung ODBC (Open Database Connectivity), dan mempunyai driver JDBC untuk bahasa pemrograman Java. Fitur yang lain dari SQL Server ini adalah kemampuannya untuk membuat basis data mirroring dan clustering. Pada versi sebelumnya, MS SQL Server 2000 terserang oleh cacing komputer SQL Slammer yang mengakibatkan kelambatan akses Internet pada tanggal 25 Januari 2003.

Kelebihan :
·         Cocok untuk perusahaan dengan skala kecil, menengah, dan besar sehingga mampuuntuk mengolah data dengan jumlah yang besar.
·         Memiliki kemampuan untuk management user dan tiap user bisa diatur hak aksesterhadap suatu database oleh database administrator.
Kekurangan :
·         Hanya dapat diimpelementasikan pada 1 unit server, jika terdapat tambahan servermaka hanya akan berfungsi sebagai pasif / standby server (tidak memilikikemampuan Technology Cluster Server seperti halnya pada DMBS Oracle).
·         Hanya bisa berjalan pada satu platform system operasi yaitu Microsoft Windows.
·         Merupakan software berlisensi dan berharga mahal untuk perusahaan skala kecil danmenengah.

SQL Server  terdiri atas beberapa komponen sebagai berikut:
·           Relational Database Engine : komponen utama atau jantung SQL Server.
·           Analysis Services : Basis dari solusi intelijen bisnis yang ampuh (powerful), dan mendukung aplikasi-aplikasi OLAP (online analytical processing), serta data minning.
·           Data Transformation Service (DTS): sebuah mesin untuk membuat solusi ekspor dan impor data, serta untuk mentransformasi data ketika data tersebut ditransfer.
·           Notification Services: sebuah framework untuk solusi dimana pelanggan akan dikirimi notifikasi ketika sebuah event muncul.
·           Reporting Services: service yang akan mengambil data dari SQL Server, dan menghasilkan laporan-laporan.
·           Service broker: sebuah mekanisme antrian yang akan menangani komunikasi berbasis pesan diantara service.
·           Native HTTP Support: dukungan yang memungkinkan SQL server  yang (jika diinstall pada Windows Server 2003) akan merespon request terhadap HTTP endpoint, sehingga memungkinkan pembangunan sebuah web service untuk SQL Server tanpa menggunakan IIS.
·           SQL server Agent : akan mengotomatiskan perawatan database dan mengatur task, event dan alert.
·           NET CLR (Common Language Runtime): akan memungkinkan pembuatan solusi menggunakan managed code yang ditulis dalam salah satu bahasa .NET.
·           Replication: serangkaian teknologi untuk menjalin dan mendistribusikan data dan obyek database dari sebuah database ke database lain, dan melakukan sinkronisasi untuk menjaga konsistensinya
·           Full-Text Search: memungkinkan pengindeksan yang cepat dan flexibel untuk query berbasis kata kunci (terhadap data teks yang disimpan dalam database).
Screenshoot :








2.    My SQL
MySQL adalah sebuah implementasi dari sistem manajemen basisdata relasional (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Setiap pengguna dapat secara bebas menggunakan MySQL, namun dengan batasan perangkat lunak tersebut tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam basisdata yang telah ada sebelumnya; SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian basisdata, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis.
Kehandalan suatu sistem basisdata (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja pengoptimasi-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL yang dibuat oleh pengguna maupun program-program aplikasi yang memanfaatkannya. Sebagai peladen basis data, MySQL mendukung operasi basisdata transaksional maupun operasi basisdata non-transaksional. Pada modus operasi non-transaksional, MySQL dapat dikatakan unggul dalam hal unjuk kerja dibandingkan perangkat lunak peladen basisdata kompetitor lainnya. Namun pada modus non-transaksional tidak ada jaminan atas reliabilitas terhadap data yang tersimpan, karenanya modus non-transaksional hanya cocok untuk jenis aplikasi yang tidak membutuhkan reliabilitas data seperti aplikasi blogging berbasis web (wordpress), CMS, dan sejenisnya. Untuk kebutuhan sistem yang ditujukan untuk bisnis sangat disarankan untuk menggunakan modus basisdata transaksional, hanya saja sebagai konsekuensinya unjuk kerja MySQL pada modus transaksional tidak secepat unjuk kerja pada modus non-transaksional.
Kelebihan :
·         Merupakan DBMS yang gratis / open source berlisensi GPL (generic public license).
·         Cocok untuk perusahaan dengan skala yang kecil.
·         Tidak membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi untuk bisa menjalankan MWSQL ini bahkan dengan spesifikasi hardware yang minimal sekalipun.
·         Bisa berjalan pada lebih dari satu platform system operasi, misalnya windows, linux, FreeBSD, Solaris, dan masih banyak lagi.
·         Cepat dalam menjalankan perintah SQL / Structured Query Language misalnya ketika akan menyeleksi suatu data atau memasukkan suatu data karena MYSQL merupakan turunan dari konsep SQL.Multi user, artinya database dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
·         MYSQL memiliki ragam tipe data yang sangat kaya, seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lain-lain.
·         MYSQL memiliki beberapa lapisan keamanan, seperti subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan system perijinan yang mendetail serta sandi/password terenkripsi.
·         MYSQL dapat melakukan koneksi dengan computer client menggunakan Protokol TCP/IP, Unix Socket (UNIX), atau Named Pipes (windows NT).
·         MYSQL memiliki antar muka / interface terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming Interface).
·         Command and function, MYSQL memiliki fungsi dan operator secara penuh yang mendukung perintah select dan where dalam query.
·         Structure Table, MYSQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE dibandingkan DBMS lainnya.
Kekurangan :
·         Tidak cocok untuk menangani data dengan jumlah yang besar, baik untuk menyimpan data maupun untuk memproses data.
·         Memiliki keterbatasan kemampuan kinerja pada server ketika data yang disimpan telah melebihi batas maksimal kemampuan daya tampung server karena tidak menerapkan konsep Technology Cluster Server
Screenshoot :



3.    Visual FoxPro
Visual FoxPro adalah bahasa pemrograman berorientasi objek dan prosedural dari Microsoft. Awalnya bahasa pemrograman ini dikenal dengan nama FoxBASE yang diluncurkan oleh Fox Software pada awal 1984. Fox Technologies kemudian bergabung dengan Microsoft pada 1992 sehingga di depan nama FoxBASE ditambahkan awalan "Visual".
Versi terakhir FoxPro (9.0) dapat berjalan pada sistem operasi Mac OS, DOS, Windows, dan Unix. Visual FoxPro 3.0, versi "Visual" pertama, akhirnya tersingkir karena hanya mendukung Mac OS dan Windows, dan versi berikutnya hanya mendukung Windows saja. Versi terkini Visual FoxPro adalah berdasarkan teknologi COM dan Microsoft telah menyatakan bahwa mereka tidak berniat untuk menciptakan versi Microsoft .NET.
Kelebihan:
·         Simpel
·         Fitur lengkap
·         Punya database sendiri yaitu DBF.
·         Akses ke database internal mudah.
·         OOP murni sejak versi 6.0f.
·         Dinamis.
·         Akses ke library eksternal mudah.
·         Sederhana.
·         Tidak memerlukan spesifikasi hardware yang tinggi.
Kekurangan:
·         Tidak tersedia tipe data pointer .
·         Tidak bisa digunakan untuk membuat OCX.
·         Pengembangan versi sekarang sudah terhenti di versi 9.0.
·         Pembuatan report yang belum mengimplementasikan OOP (direncanakan akandiimplementasikan di VFP 9).
·         Menu-designer yang juga belum mengimplementasikan OOP.
4.    Oracle
Basis data Oracle adalah basis data relasional yang terdiri dari kumpulan data dalam suatu sistem manajemen basis data RDBMS. Perusahaan perangkat lunak Oracle memasarkan jenis basis data ini untuk bermacam-macam aplikasi yang bisa berjalan pada banyak jenis dan merk perangkat keras komputer (platform).
Basis data Oracle ini pertama kali dikembangkan oleh Larry Ellison, Bob Miner dan Ed Oates lewat perusahaan konsultasinya bernama Software Development Laboratories (SDL) pada tahun 1977. Pada tahun 1983, perusahaan ini berubah nama menjadi Oracle Corporation sampai sekarang.
Kekurangan :
·         Merupakan software DMBS yang paling mahal, paling rumit, dan paling sulit untuk dipelajari.
·         Membutuhkan spesifikasi hardware yang tinggi untuk dapat menjalankan software DMBS Oracle supaya berjalan dengan stabil.
·         Hanya diperuntukan bagi perusahaan berukuran besar, dan tidak cocok untuk perusahaan kecil maupun menengah.
·         Data yang bertambah ukurannya akan mengalami kelambatan proses, jadi harus ada database management.
·         Harga yang sangat mahal untuk sebuah database dan penggunaan Oracle sangat memakan banyak biaya, mulai dari device sampai diperlukannya DBA yang handal.
·         HP dan pertahanan (DEF) yang tergolong sedang
Kelebihan :
·         Scalability, kemampuan menangani banyak user yang Melakukan koneksi secara simultan tanpa berkurangnya performance secara signifikan. Dalam dokumentasinya, Oracle menyebutkan bahwa database Oracle dapat melayani puluhan ribu user secara simultan.
·         Reliability yang bagus, yaitu kemampuan untuk melindungi data dari kerusakan jikaterjadi kegagalan fungsi pada sistem seperti disk failure.
·         Stability, yaitu kemampuan untuk tidak crash karena beban yang tinggi.
·         Availability,yaitu kemampuan dalam penanganan crash atau failure agar service tetap.
·         Multiplatform, dapat digunakan pada banyak sistem operasi sepertiWindows, Unix, Linux dan Solaris.
·         Mendukung data yang berukuran besar. Berdasarkan dokumentasinya, Oracle dapat menampung data sampai 512 petabyte(1 petabyte= 1024 terabyte).
·         Security yang cukup handal.
Screenshoot :







KESIMPULAN
Sistem manajemen basis data adalah perangkat lunak sistem yang memungkinkan para pemakai membuat, memelihara, mengontrol, mengases basis data dengan cara praktis dan efisien.
Beberapa fitur DBMS secara umum adalah keamanan, independensi,konkruensi/ data sharing, intregitas, pemulihan, kamus/catalog system, perangkat produktifitas.
Keunggulan dari DBMS adalah mengurangi duplikasi data, menjaga consistentsi dan integritas data, meningkatkan keamanan data, efisiensi dan efektifitas penggunaan data, meningkatkan produktifitas para pengguna data.
Kelemahan DBMS adalah Memerlukan suatu skill tertentu untuk bisa melakukan administrasi dan manajemen database agar dapat diperolehh struktur dan relasi data yang optimal, Memerlukan kapasitas penyimpanan baik eksternal disc maupun internal memory agar DBMS dapat bekerja cepat dan efisien. Kebutuhan akan sumber daya resources biasanya cukup tinggi. apabila DBMS gagal menjalankan misinya maka tingkat kegagalan menjadi lebih tinggi Karena banyak pengguna bergantung pada sistem ini. Harga DBMS yang handal biasanya sangat mahal.

1 komentar:

  1. Database Management System (Dbms) ~ Teknik Komputer Dan Jaringan >>>>> Download Now

    >>>>> Download Full

    Database Management System (Dbms) ~ Teknik Komputer Dan Jaringan >>>>> Download LINK

    >>>>> Download Now

    Database Management System (Dbms) ~ Teknik Komputer Dan Jaringan >>>>> Download Full

    >>>>> Download LINK

    BalasHapus

luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com